BERITA DUNIA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyampaikan, pihaknya telah mengevakuasi sebanyak 410 jenazah yang menjadi korban gempa dan tsunami di Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Dedi mengatakan, dari 410 jenazah itu sudah ada 97 mayat yang teridentifikasi dan 30 jasad sudah dibawa pulang oleh keluarganya masing-masing untuk dikebumikan. Kini polisi masih berupaya mengevakuasi jasad-jasad lainnya untuk dilakukan identifikasi.
"Sudah ratusan mayat, di RS Bhayangkara telah dievakuasi 410 mayat, yang sudah diidentifikasi 97 jenazah dan 30 di antaranya dibawa pulang keluarga," kata Dedi.
Menurut Dedi, jenazah yang berhasil dievaluasi adalah korban yang berada di bibir pantai, yang meninggal karena arus tsunami, sedangkan yang tertimbun reruntuhan bangunan masih dalam proses pencarian.
"Kondisi dievakuasi, sekitar pantai, sekitar yang terlihat, kalau yang belum berhasil evakuasi reruntuhan bangunan. Peralatan sangat terbatas," ujarnya.
Posting Komentar