BNN singakawang Kota Melakukan Tes Urine Kepada 17 Orang Yang Terdiri Dari Pejabat Eselon II dan III Dilingkungan Pemerintah Kota Singkawang

By Label: di
http://www.hitspoker.online/ref.php?ref=THERE03

BERITA DUNIA - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang melakukan tes urine kepada peserta kegiatan asistensi untuk memperkuat pembangunan berbasis anti-narkoba dilingkungan pemerintah kota.

Peserta yang tes urine sebanyak 17 orang yang terdiri dari pejabat eselon II dan III dilingkungan Pemerintah Kota Singkawang.

"Kami bersyukur ada 17 orang yang dites urine, hasilnya semuanya negatif," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Singkawang AKBP Chrismas Siswanto, di Singkawang, Jumat (11/9/2018).

Tujuan dari tes urine ini, katanya, adalah untuk membuktikan bahwa pejabat pemerintah benar-benar bebas dari narkoba sehingga mereka dapat melaksanakan program pengembangan anti-narkoba.

"Kemarin dari institusi kepolisian dan militer melakukannya, bahkan Pemerintah Kabupaten Bengkayang dan Landak telah melakukan tes urine untuk karyawan mereka. Untuk Singkawang itu masih belum, jadi kami meminta Walikota Singkawang untuk dapat melaksanakan tes urine secara berkala ke ASN," katanya

Pada kesempatan yang sama, Pejabat Asisten Pemkot Singkawang Heri Apriyadi mengatakan, dengan terbitnya Permendagri Nomor 21 tahun 2013, pemerintah kota akan mengambil langkah untuk menjalankannya secara efektif.

"Intinya adalah kami di pemerintah berkomitmen untuk memperkuat pembangunan berbasis anti-narkoba di dalam Pemerintah Kota Singkawang," katanya.

Apalagi narkoba adalah masalah serius bagi masyarakat Indonesia. Berdasarkan penjelasan yang diberikan oleh Badan Narkotika Nasional, bahwa pengguna narkoba di Kota Singkawang berada di urutan kedua di Kalimantan Barat.

"Kemudian berdasarkan penjelasan dari Kepala Badan Narkotika Nasional Singkawang bahwa pada 2015 ada 50 orang meninggal dalam satu hari akibat narkoba," katanya.

Mengenai usulan BNN bahwa Pemkot Singkawang ingin menganggarkan dana untuk kegiatan tes urine biasa, ia mengatakan akan menyerahkannya kepada Walikota Singkawang.

"Tentu saja, saya akan mempresentasikan hasil pertemuan ini kepada walikota untuk mendiskusikannya bersama. Kami hanya akan mendengarkan apa yang akan menjadi instruksi mengenai tes urin yang diusulkan," ia menyimpulkan.
Back to Top